AS-Yui

Select Menu
  • Home

Cari Blog Ini

Home » Hewan » Laporan Praktikum Struktur Perkembangan Hewan Embriologi Ayam

Senin, 30 April 2018

Laporan Praktikum Struktur Perkembangan Hewan Embriologi Ayam

Admin
Add Comment
Hewan
Senin, 30 April 2018
Laporan Praktikum Struktur Perkembangan Hewan Embriologi Ayam

BAB I
PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG
Pengamatan terhadap perkembangan embrio ayam dimulai dari tingkat uniseluler sampai tingkat multiselular memiliki kemampuan untuk mempertahankan jenisnya. Hal itu dimaksudkan agar tetap dapat mempertahankan kelangsungan spesiesnya di muka bumi. Proses mempertahankan jenis itu dapat dikategorikan ke dalam proses reproduksi atau perkembangbiakan. Tiap jenis hewan memiliki cara reproduksi yang berbeda satu sama lain. Pada hewan avertebrata prosesnya kompleks dan melibatkan banyak organ reproduksi. Proses reproduksi didukung oleh sejumlah hormon reproduksi, sel kelamin, saluran reproduksi, dan sejumlah hormon reproduksi (Jasin, 1992).
Ayam pada waktu perkembangan embrionya dimulai dari zigot sampai menetas terjadi sekitar 19 sampai 21 hari. Pada waktu telur menetas, hanya dapat dilihat anak ayam baru menetas dan pecahan cangkang telur, sedangkan kuning telur dan albumin sudah habis terserap, bahkan beberapa hari sebelum menetas kantong kuning telur tempat menyimpan kuning telur telah ditarik kedalam tubuh. Untuk 1-3 hari pasca menetas, kantong kuning telur berfungsi sebagai bagian dari system pencernaan (Sukra, 2000).
Sel telur burung mengalami pembelahan meroblastik dimana pembelahan sel hanya terjadi dalam daerah kecil sitoplasma yang bebas kuning telur. Pembelahan awal menghasilkan tudung sel yang disebut sebagai blastodik yang berada di atas kuning telur yang terbagi itu. Blastomer kemudian memisah menjadi dua lapisan, yaitu lapisan atas dan lapisan bawah. Rongga diantara kedua lapisan ini adalah blastosoel versi unggas yaitu analog dengan blastosolvertebrata tanpa amnion (Jasin, 1992).
Tahap embrionik terdiri dari tahapan-tahap yang rumit. Adapun tahapan embrionik ini adalah ekivalen blastula pada unggas, meskipun bentuknya berbeda dari bola berlubang pada embrio awal katak. Pada unggas, jalur migrasi sel lapisan yang bagian atas berpindah ke arah garis tengah blastodiks, kemudian melepas dan memisah, lalu berpindah ke arah menuju kuning telur. Pergerakan ke tengah pada permukaan dan pergerakan sel ke arah dalam pada garis tengah blastodik menghasilkan lekukan yang disebut sebagai primitif streak ( Campbell, 2000).
telur yang berumur 24 jam terdapat opaca yang bagiann luarnya terpulas lebih tua dan penuh vitellus, pellucida terletak dibagian dalam, jernih dan bebas vitellus, yolk dan albumin. Telur yang berumur 48 jam terdapat yok, albumin dan pellucida yang berukura lebih besar daripada telur yang berumur 24 jam atau yang berumur selama satu hari. Pada telur yang berumur 3 hari atau 72 jam terdapat jantung yang berdenyut, saraf vena, yolk dan albumin. Sedangkan telur yang berumur 7 hari telah berbentuk optic lensa (mata) dan bulbus cordis menjadi paru-paru (Sukra, 2000).
Telur yang dihasilkan dari berbagai hewan unggas walaupun sudah berhasil dibuahi, tetapi tetap memilki peluang untuk berkembang atau pada perkembangan awal masih memerlukan perlindungan, penyesuaian, dan makanan. Telur yang bercangkang seperti pada ayam merupakan suatu adaptasi terhadap lingkungan agar ia dapat bertahan dari tekanan luar. Telur sendiri terdiri atas sejumlah besar kuning telur (yolk) dan sedikit sitoplasma. Setelah fertilisasi dan masih dalam oviduk, telur dilapisi oleh lapisan-lapisan albumin encer yang tebal (putih telur) dan cangkangnya terbuat dari kalsium karbonat (Setiawan, 2002).
Embrio pada pengeraman selama 24 jam yang pada masa ini sedang mengalami pelipatan embrio ayam yang dimulai dengan menonjolnya usus, dan kepala ke dalam lipatan kepala. Pemisahan berlangsung dari cranial ke kaudal. Setelah dierami selama 24 jam, jisim embrional membagi diri menjadi tiga bagian. Di bagian cranial depan adal mula kepala mengangkat diri melewati permukaan atas cakram benih (Drews, 1996).

1.2 Tujuan praktikum
Untuk mempelajari perkembangan bentuk dan struktur embrio Ayam, dimulai dari umur 18 jam sampai 96 jam dalam pengeraman dan untuk mempelajari struktur atau organogenesis pada embrio ayam dimulai dari 24 jam sampai 72 jam pengeraman dan untuk mempelajari histogenesis awal dari beberapa organ.

Download  |  Sumber


Sekian artikel Laporan Praktikum Struktur Perkembangan Hewan Embriologi Ayam kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Laporan Praktikum Struktur Perkembangan Hewan Embriologi Ayam dengan alamat link https://asyui.blogspot.com/2018/04/laporan-praktikum-struktur-perkembangan.html
Facebook Twitter Google+

0 Comments

Posting Lebih Baru Posting Lama Beranda
Langganan: Posting Komentar (Atom)

Populer Minggu ini

  • Laporan Fisiologi Tumbuhan Fermentasi
    Laporan Fisiologi Tumbuhan Fermentasi
    Laporan Fisiologi Tumbuhan Fermentasi BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Makhluk hidup mengalami sautu proses pemebntukan ene...
  • Laporan Praktikum Teknologi Asam Nukleat
    Laporan Praktikum Teknologi Asam Nukleat
    Laporan Praktikum Tteknologi Asam Nukleat Pendahuluan DNA merupakan tempat penyimpanan informasi genetik. DNA merupakan molekul yang s...
  • Praktikum Lipid
    Praktikum Lipid
    Laporan Praktikum BioKimia LIPID I. Judul : Lipida II. Tujuan : Kegiatan 1 : Untuk mengetahui kelarutan lipid pada pelarut te...
  • Laporan Praktikum Enzim Katalase
    Laporan Praktikum Enzim Katalase
     Laporan Praktikum Enzim Katalase BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Metabolisme merupakan suatau reaksi kimia yang terjadi didalam ...
  • Laporan Praktikum Ayunan Bandul Sederhana
    Laporan Praktikum Ayunan Bandul Sederhana
    Laporan Praktikum Ayunan Bandul Sederhana A. Tujuan : Menentukan nilai percepatan gravitasi melalui percobaan bandul sederhana. ...
  • Laporan Praktikum Pemeriksaan Hemoglobin Darah
    Laporan Praktikum Pemeriksaan Hemoglobin Darah
    Laporan Praktikum Pemeriksaan Hemoglobin Darah A. Judul : Pemeriksaan Hemoglobin Darah B. Tujuan ...
  • Uji kandungan lemak dalam bahan  makanan
    Uji kandungan lemak dalam bahan makanan
    Uji kandungan lemak dalam bahan makanan A. Tujuan Membuktikan adanya kandungan lemak dalam bahan makanan. B. Alat dan Bahan...
  • Laporan Praktikum Osmosis Pada Kentang
    Laporan Praktikum Osmosis Pada Kentang
    Laporan Praktikum Osmosis Pada Kentang I. STANDAR KOMPETENSI Memahami struktur dan fungsi sel sebagai unit terkecil kehidupan. I...
  • Laporan Praktikum Mikrobiologi Pengamatan Kualitas Air Dengan TPC
    Laporan Praktikum Mikrobiologi Pengamatan Kualitas Air Dengan TPC
    Laporan Praktikum Mikrobiologi Pengamatan Kualitas Air Dengan TPC (Total Plate Count) I. Tujuan Untuk mengetahui jumla...
  • Laporan Praktikum Struktur Perkembangan Hewan Embriologi Ayam
    Laporan Praktikum Struktur Perkembangan Hewan Embriologi Ayam
    Laporan Praktikum Struktur Perkembangan Hewan Embriologi Ayam BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Pengamatan terhadap perkembangan ...

Label

  • Asam
  • Atom
  • Benda
  • Cahaya
  • Darah
  • Data
  • Enzim
  • Fermentasi
  • Gen
  • Gravitasi
  • Hewan
  • Hidrolisis
  • Kalor
  • Korosi
  • Laporan Praktikum
  • larutan
  • Listrik
  • Makanan
  • Manusia
  • Mikrobiologi
  • Mikroskop
  • Osmosis
  • Pakaian
  • Pengukuran
  • Percepatan
  • Pupuk
  • Reaksi
  • Rekayasa
  • Reproduksi
  • Sel
  • Senyawa
  • Suhu
  • Tanah
  • Titik Beku
  • Titrasi
  • Tumbuhan
  • Unsur

Arsip Blog

  • ▼  2018 (123)
    • ►  November (25)
    • ►  Mei (49)
    • ▼  April (49)
      • Laporan Anatomi Tumbuhan
      • Laporan Praktikum Titrasi Pengendapan
      • Uji Boraks pada Mie
      • Laporan Praktikum Mikrobiologi Lingkungan
      • Laporan Praktikum Agronomi Penyambungan (Grafting)
      • Praktikum Pemeliharaan Ayam Pedaging / Broiler
      • Mengetahui Kerja Enzim Katalase
      • Laporan Praktikum Biokimia Enzim
      • Laporan Praktikum Percepatan Sentripetal
      • Laporan Praktikum Sifat Gelombang Cahaya (Kisi Dif...
      • Laporan Praktikum Struktur Perkembangan Hewan Embr...
      • Laporan Praktikum Mikrobiologi Mikroba
      • Laporan Praktikum Ilmu Ternak Non Ruminasia (babi)
      • Laporan Praktikum Teknologi Hasil Ternak (Chicken ...
      • Kapasitas Pernapasan Paru-Paru
      • Uji Zat Makanan
      • Laporan Praktikum Ternak Sapi Potong
      • Laporan Praktikum Pestisida dan Alat Pengendalian ...
      • Laporan Praktikum Pengamatan Hama dan Analisis Ker...
      • Laporan Praktikum Pengukuran Kadar Air Pada Daun S...
      • Laporan Praktikum Sel (Osmosis, Tugor, Imbibisis)
      • Laporan Praktikum Biologi Umum Metabolisme Tumbuhan
      • Laporan Praktikum Ilmu Pangan Dasar
      • Laporan Praktikum BBI
      • Laporan Praktikum Pemotongan Pemanfaatan Bahan
      • Laporan Praktikum Dasar-Dasar Ilmu Hama Tanaman
      • Laporan Praktikum Perintah Dasar SQL
      • Laporan Praktikum Normalisasi Data Base
      • Laporan Praktikum Pembuatan Pupuk Bokashi
      • Laporan Praktikum Effective Microorganism
      • Laporan Praktikum Elektrolisis
      • Laporan Praktikum Jaringan dan Struktur pada Tumbuhan
      • Laporan Praktikum Titrasi Asam Basa
      • Laporan Praktikum Termokimia
      • Laporan Praktikum Karbohidrat
      • Laporan Praktikum Laju Reaksi
      • Laporan Praktikum Fotosintesis
      • Contoh Laporan Praktikum
      • Laporan Praktikum Penurunan Titik Beku Larutan
      • Laporan Praktikum Sel Volta
      • Laporan Praktikum Reaksi Kimia
      • Laporan Praktikum Gerak Parabola
      • Laporan Praktikum Osmosis Pada Kentang
      • Laporan Praktikum Asidi Alkalimetri
      • Laporan Praktikum Analisis Kualitatif Kation
      • Laporan Praktikum Ayunan Matematis
      • Laporan Praktikum Argentometri
      • Laporan Praktikum Uji Makanan
      • Laporan Praktikum Analisis Vegetasi
  • ►  2015 (6)
    • ►  Juli (6)
Copyright AS-Yui - All Rights Reserved